BANDUNG (Pos Kota) – Jajaran Reskrim Polsek Astanaanyar, Bandung membongkar sindikat penjual mobil mewah yang sudah beroperasi selama setahun. Tak tanggung-tanggung, mereka sudah menjual 900 unit mobil.
Modusnya yang mereka melakukan dengan cara mengkredit mobil dari leasing setelah STNK dipegang mobil dibawa kabur kemudian dijual dengan menggunakan BPKB palsu. “ Hampir 90 persen BPKB yang dimiliki kendaraan itu palsu. Nopolnya semua letter B atau Jakarta dan sekiranya. Dan kini banyak beredar di Ibukota,” kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Abdul Rakhman Baso,
Kapolres mengutarakan, terungkapnya kasus ini berawal dari tertangkapnya tersangka Indri Rahayu yang menipu sejumlah korban di Bandung yang mayoritas leasing.
Dalam aksinya, tersangka membeli mobil dengan membayar uang muka. Setelah mobil dan STNK itu dipegang, kendaraan tersebut dijual ke orang lain dengan memberikan BPKB palsu.
Terungkapnya kasus ini berawal dari laporan sejumlah leasing yang ada di Bandung. Mereka mengaku kehilangan mobil karena diduga dibawa kabur pelaku yang mengkredit kendaraan tersebut.
Setelah tim dari reskrim diturunkan, tersangka Indri ditangkap di daerah Astananyar, Bandung. Dalam pemeriksaan, dia mengaku melakukan aksi kejahatan dibantu lima tersangka lainnya.
Mereka kini ditahan di mapolsek. “ Kami masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini. Bahkan, pelaku yang membuat BPKB palsu pun masih dalam pencarian,” kata Kapolrestabes Bandung.
Ratusan mobil mobil yang menjadi sasaran kejahatan rata-rata berharga dia atas ratusan juta mulai diantaranya, Terios, CRV, Fortune dan Avaza. Kendaraan tersebut kini diduga kuat banyak beredar di Jakarta dan sekitarnya.(dono/b)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar